Friday, April 23, 2010

Kebangkitan Minyak Mentah Turut Dongkrak Harga CPO

Harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) kembali merangkak naik. Sampai pukul 17.00 WIB kemarin (22/4), harga CPO untuk pengiriman Mei 2010 di Bursa Derivatif Malaysia (MDEX) naik 0,61% menjadi US$ 785,25 per ton.
Salah satu pemicu kebangkitan harga CPO adalah kenaikan harga minyak mentah ke level US$ 84 per barel, setelah turun di awal pekan lalu.
Ibrahim, analis Asia Kapitalindo Futures, mengatakan hingga semester pertama tahun ini harga CPO bisa menyentuh level US$ 800 per ton. Jika angka itu terlampaui, harganya berpeluang menuju US$ 850 per ton.
Selain dipengaruhi laju harga minyak mentah, menurut Ibrahim, secara fundamental kenaikan harga CPO juga didorong permintaan minyak sawit yang masih bagus.
Sepanjang 2010, harga tertinggi CPO pernah mencapai US$ 803,5 per ton. Harga komoditas tersebut di sepanjang kuartal satu 2010 lebih tinggi dari periode sama tahun lalu. Hal ini pula yang membuat kinerja emiten produsen CPO mulai membaik. Misalnya PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI). Selama kuartal I-2010, anggota Grup Astra ini menikmati kenaikan harga jual CPO sebesar 19,1% menjadi Rp 6.544 per kilogram dari semula Rp 5.494 per kg.
China National Grain and Oils Information Center, seperti dikutip Bloomberg, melaporkan pengiriman CPO dari Malaysia ke China dalam periode 1 April hingga 20 April turun ke level terendahnya tahun ini. Hal tersebut dipicu penurunan permintaan dan berlimpahnya stok CPO di China.
Pada periode 1 April-20 April, pengiriman CPO ke China sebanyak 173.000 ton, turun 27% dari periode yang sama di bulan sebelumnya. Ibrahim berpendapat, penurunan permintaan China tak terlalu besar asalkan permintaan dari India dan Jepang tidak ikut merosot.

No comments:

Post a Comment