PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) menderita kerugian bersih sebesar US$285,876 juta dibandingkan perolehan 2008 yang untung sekitar US$218,364 juta.
Demikian penjelasan resmi manajemen BLTA dalam keterbukaan informasi BEI, Kamis (15/4).
Kerugian perseroan ini lantaran bertambahnya menderita kerugian kurs mata uang sekitar US$26,698 juta dibandingkan sebelumnya hanya US$17,286 juta, perubahan nilai wajar obligasi konversi dan wesel bayar mencapai US$196,420 juta dibandingkan tahun lalu perseroan berhasil meraih untung US$305,958 juta.
Kendatipun menderita kerugian, perseroan berhasil meraih untung dari transaksi derivtif sekitar US$148,898 juta ketimbang sebelumnya merugi US$163,179 juta, pendapatan investasi perseroan pun maningkar dari US$16,294 juta kini menjadi US$18,078 juta. Bukan hanya itu saja, laba bersih perusahaan asosiasi pun kini menjadi untung US$9,621 juta dibandingkan sebelumnya rugi US$18,524 juta.
"Namun, pendapatan usaha kami menurun sekitar 14,55% dari US$723,682 juta menjadi US$618,346 juta," ulas manajemen.
Perseroan mencetak penurunan instrumen keuntungan derivatif dari US$30,784 juta menjadi US$10,877 juta, utang bank pun turun drastis dari US$176,586 juta menjadi US$65,225 juta, serta utang pajak pun menurun dari US$1,606 juta menjadi US$957.000
Daftar Links #07 (2024)
-
LKH: Bapak Investor Saham 08 Mei 2024: Cadangan Devisa : $136,2 M (April
2024) 06 Mei 2024: PDB : 5.11% Kuartal 1/ 2024 GOTO: penjualan naek , rugi
turun k...
15 hours ago
No comments:
Post a Comment