Friday, May 14, 2010

Bakrie Plantations (UNSP) Raih Pinjaman ADM Galleus US$ 15 Juta

JAKARTA, INVESTOR DAILY
PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP) mendapat fasilitas pinjaman senilai US$ 15 juta dari ADM Galleus Fund. Perseroan akan menggunakan dana tersebut untuk melunasi utang anak usahanya, yaitu PT Grahadura Leidongprima kepada Raiffenisen Zentralbank Osterreich AG (RXB-Austria).
 
Sekretaris Perusahaan Bakrie Plantations Fitri Barnas mengungkapkan, berdasarkan facility agreement, seluruh jaminan yang semula dijaminkan kepada Raiffenisen Zentralbank Osterreich AG kini dialihkan kepada kreditor baru, yakni ADM Galleus Fund.
 
"Perseroan dan anak usaha telah memperoleh persetujuan yang diisyaratkan dalam anggaran dasar masing-masing perusahaan," jelas Fitri dalam keterangan tertulisnya, Rabu (12/5). Fitri menegaskan, transaksi tersebut tidak tergolong sebagai transaksi terafiliasi dan benturan kepentingan seperti diatur dalam peraturan IX.E.1.
 
Sementara itu, hingga kuartal I-2010, Bakrie Plantations membukukan laba bersih Rp 64,41 miliar, naik dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang mencatat rugi bersih Rp 129,96 miliar. Perolehan laba tersebut ditopang oleh peningkatan penjualan bersih sebesar 20,2% dari Rp 459,62 miliar menjadi Rp 552,87 miliar. Beban pokok penjualan naik 6,5% dari Rp 313,45 miliar menjadi Rp 333,8 miliar.
 
Adapun laba kotor Bakrie Plantations per kuartal I-2010 naik 49% dari Rp 146,17 miliar menjadi Rp 219,06 miliar. Perseroan membukukan laba kurs sebesar Rp 45,52 miliar dibandingkan periode sama 2009 yang membukukan rugi kurs Rp 140,96 miliar. Sementara itu, jumlah kewajiban dan ekuitas perseroan naik 162% dari Rp 4,75 triliun menjadi Rp 12,46 triliun.  (jau)

No comments:

Post a Comment